POTENSI TEKNOLOGI KONTRAK PINTAR DALAM OPERASI PRODUK PEMBIAYAAN PERUMAHAN BERASASKAN MUSHARAKAH MUTANAQISAH
POTENTIAL OF SMART CONTRACT TECHNOLOGY IN THE OPERATION OF HOUSING FINANCING PRODUCTS BASED ON MUSHARAKAH MUTANAQISAH
DOI:
https://doi.org/10.35631/AIJBES.724010Keywords:
Blok Rantai (Blockchain), Kontrak Pintar (Smart Contract), Kontrak Syariah (Sharia Contract), Risiko Syariah (Sharia Risk)Abstract
Kontrak pintar merupakan skrip kod yang mewakili sesuatu kontrak atau transaksi yang beroperasi melalui platform blok rantai. Teknologi ini merupakan salah satu mekanisme operasi yang dapat melaksanakan produk di perbankan Islam. Khususnya produk pembiayaan perumahan di perbankan Islam, kontrak pintar berupaya melaksanakan kontrak musharakah mutanaqisah yang kini semakin kurang digunakan disebabkan oleh kecenderungan perbankan Islam menggunakan kontrak tawarruq yang mempunyai sistem dan fasiliti yang baik. Penilaian dan penggunaan semula kontrak musharakah mutanaqisah dengan menggunakan kontrak pintar berupaya mengurangkan kebergantungan yang tinggi terhadap kontrak tawarruq dalam operasi perbankan Islam. Sehubungan dengan itu, kajian ini bertujuan menilai potensi teknologi kontrak pintar dalam melaksanakan kontrak musharakah mutanaqisah, khususnya dalam penawaran produk pembiayaan perumahan. Bagi mencapai objektif kajian, pendekatan kualitatif digunakan dengan mengumpulkan data daripada kajian-kajian lepas yang dianalisis secara tematik dan disintesis melalui kaedah naratif. Hasil kajian mendapati bahawa teknologi kontrak pintar berupaya menjadi mekanisme operasi yang baik bagi melaksanakan operasi musharakah mutanaqisah dalam produk pembiayaan perumahan melalui automasi proses, ketelusan transaksi dan pengurusan risiko yang lebih baik. Bagaimanapun, manfaat kontrak pintar tersebut hanya dapat direalisasikan sekiranya risiko-risiko yang terlibat berkaitan teknologi tersebut, termasuk risiko Syariah dan operasi dapat diuruskan dengan baik.
A smart contract is a script that encodes and executes the terms of a contract or transaction on a blockchain platform. This technology offers a practical mechanism for delivering Islamic banking products. Smart contracts can be utilized for Islamic home financing, specifically to implement the diminishing partnership (musharakah mutanaqisah) structure. This arrangement has seen a decline in use, largely due to the rise of tawarruq contracts which benefit from more developed systems and facilities. Reassessing and redeploying the diminishing partnership model via smart contracts could reduce the industry’s heavy reliance on tawarruq in Islamic banking operations. Accordingly, this study evaluates the potential of smart contract technology to execute diminishing partnership agreements, especially within the context of housing finance offerings. We adopt a qualitative approach to achieve this aim, drawing on thematic analysis of prior studies and synthesizing findings through narrative methods. Our results indicate that smart contracts can serve as an effective operational mechanism for diminishing partnership-based home financing, thanks to automated workflows, enhanced transaction transparency, and improved risk management. However, these advantages can only be fully realized if the technological, operational, and Sharia-related risks are properly identified and controlled.